Czytaj książkę: «Trading Saham Untuk Pemula»

BAGIAN I

––––––––

––––––––

Bab 1: Memahami Dasar dari Swing Trading

Bila bicara tentang investasi, ada beberapa pendekatan yang bisa digunakan untuk keuntungan Anda. Maksudnya, swing trading adalah salah satu pendekatan yang bisa Anda pertimbangkan. Bicara secara umum, swing trading dapat memberikan pendekatan jangka panjang bila dibanding trading harian.

Swing trading dapat dengan mudah didefinisikan sebagai memegang posisi open lebih lama dari satu trading harian. Ini dilakukan dengan harapan untuk menangkap “swing” di pasar. Dengan demikian, Anda ingin menjual pada pergerakan harga, yang berujung pada keuntungan (laba). Perbedaan utama terletak pada kenyataan bahwa Anda bersedia membuat posisi open untuk beberapa hari, tetapi biasanya tidak sampai seminggu trading.

Penting untuk dicatat bahwa periode yang lebih lama dari seminggu biasanya membutuhkan banyak kajian dan penelitian, khususnya jika Anda berinvestasi di pasar volatil. Mohon diingat bahwa swing trading sangatlah spekulatif. Jadi, Anda mencoba melihat masa depan dengan harapan untuk mengubahnya menjadi keuntungan. Namun demikian, swing trading bisa memberikan keuntungan yang pasti kepada Anda yang tidak bisa diberikan oleh filosofi trading. Dengan terlibat dalam swing trading, Anda bisa membuka pintu kemungkinan yang lainnya.

Dalam bab ini, kita akan menelusuri dasar dari swing trading dan bagaimana Anda bisa menggunakannya sehingga menguntungkan Anda Yang terbaik dari semuanya, Anda akan mampu memanfaatkan kajian dan penelitian untuk menemukan permata yang memberikan hasil yang besar.

Perbedaan Antara Swing Trading dan Trading Harian

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, perbedaan trading harian dan swing trading adalah berapa lama melakukan posisi open. Tetapi perbedaannya tidak hanya itu. Ketika Anda melihat jangka waktu yang lebih lama, Anda juga melihat pendekatan dengan waktu yang lebih panjang. Ini artinya bahwa Anda tidak bermaksud membuat keuntungan dengan cepat (yang umumnya adalah fokus utama trading harian) Tetapi, Anda melihat gambaran besarnya.

Ketika Anda mulai melihat gambaran besarnya, Anda melihat situasi di mana Anda percaya sesuatu akan terjadi atau tidak. Misalnya, Anda sedang mengikuti satu saham yang Anda rasa memiliki potensi untuk naik harganya. Bagaimana pun, belumlah jelas kapan hal itu akan terjadi. Jadi, Anda memilih untuk menahan posisi untuk beberapa hari dengan niat mencari waktu terbaik.

Seperti yang Anda lihat, swing trading sangat spekulatif karena Anda condong pada sesuatu yang terjadi, yang Anda yakin akan terjadi, tapi Anda tak tahu kapan. Inilah sifat spekulatif dari tipe pendekatan investasi ini.

Para investor yang melakukan swing trading perlu mempelajari cara mengikuti arus. Ini artinya, sangat mungkin harga jatuh sebelum mencapai tingkat harga yang Anda harapkan. Sebagai hasilnya, Anda tidak bisa melibatkan emosi Anda. Jika Anda melihat harga mendadak jatuh, Anda mungkin harus menahan keinginan untuk menjualnya. Tidak seperti trading harian, Anda perlu menahan diri dalam cara yang masuk akal. Dengan swing trading, Anda perlu yakin bahwa harga saham tersebut akan kembali terlepas dari drama jangka pendeknya. Inilah mengapa Anda tidak bisa melibatkan emosi, terutama rasa takut, untuk menghalangi keseluruhan keputusan Anda.

Keuntungan Swing Trading

Bila bicara sisi baik swing trading, ada keuntungan yang jelas. Pertama, swing trading mengizinkan Anda untuk lebih fleksibel ketika mengatur strategi awal Terutama, memungkinkan Anda untuk mencari permata terpendam, jenis yang tidak terlihat jelas dalam jangka pendek. Anda bisa mencari perusahaan yang mungkin bernilai rendah tetapi akan segera naik dalam periode waktu yang singkat. Misalnya, Anda melihat saham teknologi. Perusahaan tersebut baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan produk baru. Jadi, Anda yang memutuskan untuk membeli beberapa saham mereka beberapa hari sebelum peluncuran. Yang Anda incar adalah lonjakan harga saham sebagai akibat kehebohan yang timbul oleh peluncuran produk barunya. Oleh karena itu, jika Anda menunggu hingga saat peluncuran, maka Anda akan ketinggalan swing-nya.

Juga Anda bisa merencanakan pergerakan dalam semalam. Misalnya, Anda menemukan saham perusahaan jatuh pada akhir hari perdagangan. Maka Anda memutuskan untuk masuk dan membeli pada penurunan harga yang tak terduga ini. Anda menahan posisinya terbuka semalaman dan berencana untuk menjualnya pada hari trading berikut. Lalu, saat para trader sedang berusaha membuka posisi pada hari trading baru, Anda bisa menjualnya dengan harga yang lebih tinggi berkat aktivitas trading yang meningkat.

Sebagai tambahan, swing trading bagus digunakan pada saat bertambahnya volatilitas, yaitu swing yang signifikan dana aksi harga. Karena harga tidak terlalu stabil, misalnya, karena kondisi ekonomi yang tak menentu, Anda bisa memilih untuk menahan posisi sedikit lebih lama dengan harapan untuk menangkap kenaikan harga mendadak dari sebuah aset. Sebaliknya, jika Anda melakukan trading dalam lingkungan yang dapat diprediksi dan stabil, Anda mungkin lebih baik dengan trading jangka pendek.

Harap diingat bahwa swing trading memerlukan kesabaran dan kajian yang teliti. Jika Anda kurang sabar atau tekun dalam mempelajari perusahaan dan pasar dengan teliti, maka swing trading tidak cocok bagi Anda. Bagaimana pun, sangat menegangkan mempunyai posisi terbuka saat harganya jatuh. Karena swing trading sangat spekulatif, yang bisa Anda harapkan data yang Anda analisa adalah akurat. Tentu saja, akan ada waktunya Anda harus keluar menjual. Jika itu terjadi, maka hanya tersisa penyesalan dan harus bergerak maju.

Karakteristik seorang Swing Trader

Sebelumnya, kami menyebutkan bahwa seorang swing trader harus sabar. Kesabaran selalu menjadi kunci investasi jangka panjang. Anda perlu berfokus pada gambaran yang lebih besar. Jika Anda membiarkan data jangka pendek menghalangi pandangan, Anda pasti kaget saat melihat harga saham pilihan Anda jatuh. Karena ada pergerakan dan aliran pada harga saham, Anda perlu berfokus pada tren keseluruhan dari harga satu saham. Inilah intisari dari investasi jangka panjang.

Seorang swing trader juga perlu berorientasi pada detail. Ini artinya bahwa Anda perlu sadar pada apa yang diungkapkan data dan instrumen keuangan tentang sebuah perusahaan. Jika keuangannya mengungkapkan bahwa perusahaan dalam kondisi baik, tapi berkinerja jelek karena buruknya ekonomi, maka Anda bisa percaya bahwa perusahaan tersebut akan bangkit kembali. Dengan kata lain, mungkin saja semua saham tersebut tergerus oleh buruknya ekonomi, keputusan politik, atau ketidakpercayaan investor. Dengan demikian, Anda siap untuk membeli saham murah dan bersiap untuk menjualnya ketika ia bangkit. Contoh klasik hal ini terjadi saat pemilu. Investor menahan napas hingga ada pemenangnya. Sementara itu, Anda bisa menciduk saham bernilai rendah dengan harapan untuk meraih keuntungan ketika pemilu usai.

Sebagai tambahan, seorang swing trader harus benar-benar objektif. Sering kali, Anda mendengar pakar dan ahli bicara tentang apa yang mereka harap akan terjadi di pasar atau sebuah saham. Tetapi Anda melihat angka-angkanya berkata lain. Ini artinya Anda perlu mampu menyaring “suara”. Anda harus fokus pada data dan melihat apakah para ahli tersebut jujur atau hanya omong kosong. Angka-angka tidak akan berbohong. Jadi, Anda perlu memercayai angka-angka sedalam mungkin.

Tetapi menjadi objektif bukan berarti Anda harus mengabaikan firasat Anda. Setelah Anda mengembangkan skill dan mengasah insting, Anda akan mampu mengikuti firasat. Nah, ini bukan berarti Anda melempar dadu berdasarkan perasaan. Ini artinya firasat yang bisa dibuktikan lewat data. Sering kali, firasat bisa berlawanan dengan rekomendasi para ahli. Insting Anda pun bisa menghindarkan Anda dari bahaya. Sangat mungkin para pakar tersebut berteriak agar Anda menjual pada saat Anda seharusnya membeli. Jadi, selalu ambil nasihat para pakar dengan sedikit pemikiran. Insting Anda akan membantu bernavigasi dalam ombak.

Terakhir, swing trader kuat karena pengalaman. Inilah mengapa sebagian besar pakar keuangan merekomendaasikan investor pemula untuk mulai dengan trading harian, yaitu pendekatan jangka pendek, sebelum masuk swing trading. Dengan bertambahnya pengalaman, Anda akan semakin akrab dengan pergerakan di pasar. Sembari mengasah wawasan, Anda akan bisa mengenali pergerakan ini, dan dengan demikian Anda mengambil tindakan yang tepat sebelum terjadi. Ketika Anda pada akhirnya bisa mengkombinasikan analisa teknikal dan kuantitatif dengan insting dan pengalaman, tak bisa dipungkiri lagi keberhasilan Anda. Batasannya setinggi langit.

Melakukan Penelitian sebagai seorang Swing Trader

Penelitian adalah bagian dari strategi semua trader yang sukses. Tanpa itu, tidak mungkin Anda bisa meyakini berapa harga yang akan terjadi di masa datang. Dengan demikian, Anda perlu fokus pada apa yang Anda bisa harapkan ketika melakukan swing trading.

Sebagai awal, mempelajari tren adalah bagian vital dari swing trading. Misalnya, Anda sedang mempelajari satu perusahaan Anda melihatnya sedang dalam tren bearish (menurun). Dengan demikian, Anda sedang mencari pembalikan yang potensial, yaitu dari bearish menjadi bullish (menaik). Jadi Anda ingin membeli pada titik serendah mungkin sesaat sebelum tren berbalik dan menjadi bullish. Ketika Anda membeli pada titik terendah mungkin, Anda dapat memaksimalkan keuntungan. Bagaimana pun, mungkin perlu beberapa hari agar harganya mencapai titik rendah tadi. Begitu harga menyentuh titik terendah, Anda masuk. Lalu mungkin perlu beberapa hari lagi sebelum harganya menyentuh batas atas dan kembali turun. Biasanya, Anda ingin menjual di titik setinggi mungkin sebelum pembalikan tren berikutnya.

Inilah mengapa Anda perlu bersabar saat melakukan swing trading. Ini semua bisa terjadi berkat penelitian yang Anda lakukan.

Tetapi di luar analisa teknikal, masih ada analisa fundamental. Analisa fundamental adalah kajian tentang faktor di luar perangkat kuantitatif seperti harga, volume trading, dan lain-lain. Dengan analisa fundamental, Anda mempelajari sosioekonomi, politik, dan bahkan faktor budaya yang mungkin memengaruhi harga saham. Misalnya, pengecer (retailer) cenderung mendapat keuntungan besar selama musim belanja tertentu. Akibatnya, investor mungkin memilih masuk di saham retail tepat sebelum angka penjualan dikeluarkan menjelang Natal, Jumat Hitam, dan lain-lain.

Juga, melakukan penelitian spesifik pada dewan perusahaan, pangsa pasar, dan bahkan pengembalian pajak adalah penting ketika Anda bermaksud melakukan pengambilan keputusan jangka panjang. Malah beberapa perusahaan yang mungkin bernilai rendah, tetapi siap untuk berbalik karena mengikuti perubahan manajemen dan sebagainya. Faktor-faktor inilah yang dapat Anda ungkap dengan melakukan penelitian pada praktik manajemen dan keputusan bisnis mereka.

Maka dari itu, penelitian sangat penting ketika bicara tentang menjadi seorang swing trader yang sukses.

Kelebihan dan Kekurangan Swing Trading

Dengan swing trading, Anda bisa mendapatkan rentetan kelebihan dan kekurangan. Mari lihat agar Anda tahu apa yang bisa diharapkan sebagai bagian dari perjalanan trading Anda.

Kelebihan

Ini adalah tiga keuntungan utama yang bisa Anda harapkan dari swing trading.

1 Fleksibilitas. Swing trading memberikan fleksibilitas kepada Anda untuk menempatkan trade dan membiarkannya hingga situasi berubah. Ini adalah sesuatu yang tak bisa Anda lakukan dengan trading harian karena Anda harus berada di atas setiap trade ketika posisinya terbuka. Karena Anda mungkin akan mengharapkan posisi terbuka untuk beberapa hari, yang Anda perlu lakukan adalah memeriksa posisi ketika melakukan penelitian lebih jauh.

1 Keuntungan yang lebih besar. Ketika Anda melakukan swing dalam aksi harga, Anda memiliki potensi mendapat keuntungan yang lebih besar. Ini artinya Anda mungkin berangkat dari mengumpulkan uang receh pada tiap trade hingga menghasilkan ratusan atau bahkan ribuan dolar dalam satu trade. Karena Anda memegang posisi terbuka lebih lama, ini bisa memperbesar potensi keuntungan.

1 Lebih sedikit aktivitas trading. Dalam swing trading, Anda dipersiapkan untuk mendapat lebih banyak keuntungan pada tiap trade. Jadi Anda perlu melakukan lebih sedikit trade. Dengan trading harian, Anda perlu melakukan lebih banyak trade untuk mendapatkan jumlah keuntungan yang Anda inginkan pada satu trade. Akhirnya, Anda memiliki kesempatan untuk mendapat lebih banyak dengan lebih sedikit aksi. Kenyataannya, Anda mungkin tidak perlu melakukan trade apa pun secara harian. Anda hanya perlu melakukan trade ketika situasi mengizinkan.

Kekurangan

Sekarang mari lihat tiga kekurangan utama dalam swing trading.

1 Meningkatnya eksposur terhadap risiko. Memiliki posisi terbuka dengan waktu yang lebih lama meningkatkan risiko Anda. Alasannya adalah semua faktor yang tak terduga bisa muncul. Ini membuat Anda lebih rentan terhadap ayunan harga yang bisa membuat harga jatuh. Akibatnya, Anda harus waspada terhadap aksi harga. Meski ini tak memerlukan pengawasan Anda secara teliti, Anda harus mengetahuinya. Anda tak bisa hanya mengharap semua berjalan secara otomatis.

1 Dibutuhkan lebih banyak modal investasi. Karena Anda memiliki posisi terbuka lebih lama, Anda perlu meningkatkan jumlah posisi. Sejumlah kecil dari modal berguna jika Anda melakukan trading frekuensi tinggi karena Anda menginvestasikan jumlah yang sama berulang-ulang. Dengan investasi jangka panjang, Anda perlu lebih banyak modal investasi untuk mendapat untung yang signifikan. Inilah mengapa trader harian mulai dengan jumlah kecil, lalu meningkatkan modal investasi mereka. Ini berarti mulai dari ratusan hingga menjadi ribuan dolar.

1 Kerugian diperbesar. Sama seperti keuntungan diperbesar oleh aksi harga, kerugian pun turut diperbesar. Jadi jika sebuah trade merugi, penambahan jumlah posisi dapat menyebabkan kerugian Anda meningkat. Itulah mengapa memperhatikan posisi yang terbuka adalah cara terbaik untuk melindungi investasi Anda Jika terjadi sesuatu yang tidak diharapkan, Anda bisa keluar tepat waktu. Jika tidak, Anda mungkin akan terlambat.

Silakan luangkan waktu untuk mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan swing trading. Jika Anda merasa bahwa inilah yang tepat bagi Anda, maka, silakan mengambil bagian dalam pendekatan ini. Tetapi masih direkomendasikan untuk mulai dengan investasi jangka pendek sebelum kemudian meningkatkannya.

Aset Swing Trading

Swing trading tidak hanya bisa digunakan pada saham. Ada beberapa aset lain yang bisa Anda trade menggunakan pendekatan swing trading. Mari kita lihat.

Komoditas Swing Trading

Saat Anda melakukan swing trading saham, Anda bergantung pada seberapa baik kinerja perusahaannya. Karenanya Anda bergantung pada impresi psikologis yang diterima investor berdasarkan pada kinerja perusahaan.

Saat Anda mempertimbangkan untuk masuk pasar komoditas, Anda pun dapat mengharapkan keuntungan yang menarik. Komoditas adalah barang fisik yang diperdagangkan, seperti minyak, logam, dan produk pertanian, dan lain-lain. Saat Anda mencoba komoditas, Anda melihat apa yang bisa dilakukan pasar berdasarkan ekspekstasi barang mereka.

Ayo bicara tentang minyak. Saat Anda melakukan trade minyak, harga mungkin terlihat tak bergerak pada jangka pendek. Harga mungkin akan berfluktuasi beberapa rupiah selama musim trading. Tetapi jika Anda mengamati aksi harga secara harian atau bahkan mingguan, Anda bisa mendapat keuntungan yang signifikan. Maka dari itu, masuk akal untuk mengamati komoditas. Anda bisa masuk pasar ini dengan membeli kontrak. Kontrak ini sesungguhnya adalah janji pengiriman di masa datang. Ini bisa sangat menguntungkan, terutama jika pasar secara mendadak berbalik arah.

––––––––

Swing trading FOREX

Jika Anda melakukan swing trading FOREX, Anda berharap pada ayunan jangka panjang pada aksi harga. Ini bisa sangat berhasil jika Anda yakin bahwa satu mata uang tersebut akan jatuh harganya dengan tajam, atau jika Anda yakin akan kembali naik. Ayunan ini cukup signifikan, terutama ketika ada penurunan yang tidak pasti di dalam negara.

Misalnya, jika ada kerusuhan politik di suatu negara, investor mungkin mulai membuang mata uang negara tersebut. Anda kemudian dapat mengambilnya dengan harga murah seperti yang Anda harapkan situasinya akan diselesaikan. Kemudian, ketika situasi politik negara kembali stabil, Anda dapat menjual dengan keuntungan yang lebih tinggi.

Dalam contoh ini, Anda terlibat dalam kesepakatan yang sangat spekulatif. Dengan demikian, ada kemungkinan besar kesepakatan itu tidak berhasil. Inilah sebabnya mengapa swing trading FOREX bukan untuk orang yang lemah hati. Faktanya, ini untuk investor yang berpengalaman dan tahu apa yang mereka lakukan. Mereka yang tahu barang-barang mereka bisa mendapatkan keuntungan besar.